Mahasiswa STIE Widya Manggalia Pertanyakan Status Kampus Usai Penggembokan dan Pencopotan Atribut
Mahasiswa STIE Widya Manggalia Pertanyakan Status Kampus Usai Penggembokan dan Pencopotan Atribut
Brebes, – delikjatengnews.com - Suasana akademik di STIE Widya Manggalia mendadak mencekam dalam dua pekan terakhir. Tanpa alasan yang jelas, aktivitas perkuliahan dialihkan menjadi daring (online) sejak Senin (15/12), menyusul aksi penggembokan gerbang kampus dan pencopotan atribut identitas lembaga yang dilakukan oleh pihak tak dikenal.
Kronologi Kejadian
Ketidakpastian ini bermula pada Kamis, 12 Desember 2024. Saat itu, kelas sore yang seharusnya berjalan normal tiba-tiba diliburkan secara mendadak. Memasuki awal pekan, Senin (15/12), mahasiswa mendapatkan instruksi bahwa seluruh perkuliahan dialihkan ke sistem daring hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
Namun, menurut Sakha hari Minggu 28 Desember 2025 salah seorang mahasiswa semester 7 , yang juga ikut audiensi menjelaskan bahwa yang menjadi keresahan utama mahasiswa bukanlah metode belajarnya, melainkan ketiadaan pengumuman resmi dari pihak manajemen kampus terkait alasan pengalihan tersebut.
Pencopotan Atribut dan Penggembokan
Keresahan memuncak saat mahasiswa mendapati gerbang kampus dalam kondisi tergembok rapat. Tak hanya itu, papan nama dan atribut identitas "STIE WIDYA MANGGALIA" yang biasanya terpampang di depan gedung kini telah dicopot.
Kondisi fisik kampus yang seolah "dihapus" ini memicu spekulasi liar di kalangan mahasiswa. Kabar yang beredar menyebutkan adanya sengketa lahan antara pihak yayasan dengan pendiri lama, namun hingga kini informasi tersebut masih simpang siur.
"Kami hanya ingin kejelasan. Kuliah online tanpa alasan resmi, ditambah kampus digembok dan nama kampus dicopot, membuat kami khawatir akan masa depan pendidikan kami di sini," ujar salah satu mahasiswa yang enggan disebutkan namanya.
Mahasiswa Bersiap Turun Jalan
Akibat buntu dan minimnya transparansi dari pihak kampus, para mahasiswa dikabarkan mulai menggalang massa. Aksi "turun jalan" direncanakan sebagai bentuk protes dan tuntutan agar pihak birokrasi kampus segera memberikan penjelasan terbuka mengenai status hukum dan kelangsungan proses belajar mengajar.
pernyataan terkait aksi penggembokan maupun sengketa lahan yang diduga menjadi akar permasalahan ini menurut Ketua STIE Manggalia Lusi Wulandari .
Pendapat ketua STIE Manggalia Brebes tentang aksi yang dilakukan mahasiswa di kampus STIE Manggalia tadi pagi , katanya ada masalah terkait lahan.
pernyataan terkait aksi penggembokan maupun sengketa lahan yang diduga menjadi akar permasalahan ini menurut Ketua STIE Manggalia Lusi Wulandari .
Sementara mahasiswa STIE Manggalia Brebes, pihaknya tidak mempermasalahkan Pengurus yang lama tidak masuk dalam struktural lembaga atau tidak yang jelas mahasiswa jangan sampai menjadi korban karena permasalahan internal lembaga kepengurusan.

Comments
Post a Comment